ANALISIS BEBAN KERJA DALAM MENENTUKAN KEBUTUHAN TENAGA KERJA PADA UNIT FRONTLINER PANIN BANK CABANG BOGOR / TRI IKA SUSANTI / NPM S1-0212-026 / PEMBIMBING I : RAMLAN RUVENDI / PEMBIMBING II : DEDY MULYADI

Dalam usaha untuk memperoleh tenaga kerja yang benar-benar dapat diandalkan memang bukan hal yang mudah dilakukan oleh setiap perusahaan terlebih lagi oleh manajer yang menangani masalah ini. Untuk membantu kelancaran dan memperoleh
karyawan atau tenaga kerja yang sesuai dengan sifat dan keadaan maka perusahaan dalam hal ini harus menetapkan sistem dan prosedur tertentu dan terarah sehingga akan
memperoleh karyawan yang diharapkan oleh perusahaan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui cara menentukan jumlah kebutuhan SDM pada unit frontliner Panin Bank Cabang Bogor dengan metode beban kerja dan jumlah SDM pada unit frontliner Panin Bank Cabang Bogor. Menghitung
jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan dilakukan dengan cara mengalikan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan beban kerja yang dihasilkan, yang kemudian akan dibagi dengan waktu kerja efektif.Berdasarkan hasil analisis beban kerja dalam menentukan jumlah frontliner yang
dibutuhkan Panin Bank Cabang Bogor , diperoleh bahwa terdapat perbedaan beban kerja pada masing-masing lokasi (KCU/KCP/KK). Pada KCP Warung Jambu, KK Pahlawan dan KK Kedung Halang memiliki total beban kerja yang rendah jika dibandingkan dengan KCP lainnya sehingga jika dibandingkan antara jumlah tenaga kerja yang tersedia saat ini dengan yang dibutuhkan tidak sesuai (kelebihan).